Dandim 0804/ Magetan Hadiri Silahturahmi Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan RI Prof. DR. Muhadjir Effendy, M.A.P DI PSM Takeran

Magetan – Dandim 0804/Magetan Letkol Arm Heri Bayu Widiatmoko  bertempat di Kampus Ponpes Sabilil Muttaqiin(PSM) Kel.Takeran Kec.Takeran Kab.Magetan menghadiri Silahturahmi Menteri Pendidikan & Kebudayaan RI Prof. Dr. Muhadjir Effendi, M.A.P beserta ibu dalam rangka Tasyakuran HUT Ke-75 Ponpes Sabilil Muttaqiin(PSM). Sabtu/27/10/2018.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, Muhadjir Effendy, mengatakan demi menjaga keutuhan NKRI, umat Islam di Indonesia harus bersatu. Kedatangan Mendikbud tersebut disambut dengan antusias oleh ketua MPP PSM, Miratul Mukminin serta para santri Pesantren Sabilil Muttaqien (PSM). Kegiatan tersebut, juga dihadiri oleh Bupati Magetan, Suprawoto.

Dalam kunjungannya, Mendikbud RI menekankan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan sesama umat Islam. Mengingat, belakangan ini kerap terjadi berbagai perselisihan yang dibesar-besarkan hanya karena mengejar kepentingan pribadi atau golongan. "Menjaga persatuan umat Islam, supaya tidak terjadi pertikaian antar umat Iislam," jelasnya,

Oleh karena itu,  demi menjaga keutuhan NKRI, umat Islam di Indonesia harus bersatu. Agar persaudaraan sesama umat Islam bisa tetap terjaga. "Jangan seperti di Suriah, satu sama lain, antar umat Islam saling membunuh," terang Mendikbud.

Danramil 0804/11 Takeran Beserta Muspika Kecamatan Takeran Menghadiri Pelantikan Panitia Pengisian Perangkat Desa Jomblang

Magetan -   Bertempat di balai desa Jomblang kecamatan Takeran Danramil 0804/11 Takeran Kapten Suprianto menghadiri giat pelantikan pengisian perangkat desa. Jum’at(26/10)

Pelaksanakan kegiatan ini di hadiri Kepala kecamatan Takeran Bpk Boimin s.o.s,Danramil 0804/11 Takeran Kapten inf suprianto,Kapolsek Takeran Akp Budi susilo,Kepala desa Jomblang Bpk Rahmad Hidayat serta Ketua Panitia pengisian perangkat beserta anggotanya dan undangan sebanyak 60 orang.

Dalam sambutan kepala desa Jomblang menyampaikan terima kasih atas kehadiran Muspika kecamatan takeran beserta seluruh undangan pada malam ini dan saya ucapkan selamat kepada Panitia beserta anggota yang sudah di lantik,harapan saya pegang teguh aturan yang sudah di tentukan.

Dalam sambutan Kepala Kecamatan Takeran saya ucapkan selamat kepad Bapak/ibu yang sudah di lantik ketua Panitia beserta anggota semoga sampai pelantikan nantinya kita semua selalu dalam lindungan ALLAH SWT.

Dengan catatan sebagai panitia betul betul kita memegang teguh sumpah yang di ucapkan.Jangan lupa selalu koordinasi dengan pemerintah desa dan kecamatan.Kegiatan ini lancar dan tidaknya tergantung pada panitia untuk itu mulai awal pendaftaran sampai tahap seleksi sesuaikan tugas masing masing dan saling bekerja sama.

Saya harap dari panitia dan pemerintah desa jangan sampai mempunyai gagasan untuk mengkondisikan dan melanggar dari aturan yang sudah ada biar segala sesuatunya berjalan Aman.

Dalam sambutan Danramil 0804/11 Takeran Kapten inf Suprianto menyampaikan saya mengingatkan kepada Panitia dan anggotanya karena nantinya yang daftar lebih banyak dan tentunya penuh kerawanan,apalagi yang daftar tingkatannya bukan lulusan Sma bahkan lulusan sarjana dan tentunya banyak yang ngoreksi dan tolong ini betul betul di pahami dan menghindari itu yang penting sesuaikan dengan aturan yang ada. Mudah mudahan kita mencari dan mendapatkan sekdes dan staf pemerintahan desa sesuai yang kita harapkan. (R.11)

Puluhan Petani Di Desa Jomblang Kec. Takeran Menggelar Penyemprotan Massal

Magetan - Puluhan petani di Desa Jomblang, Kec.Takeran, Kab. Magetan, menggelar penyemprotan massal untuk membasmi hama walang sangit yang menyerang pertanian sejak 10 hari terakhir. Penyemprotan dilakukan untuk mengantisipasi meluasnya serangan yang sudah menyentuh 60 hektare tanaman padi petani Desa Jomblang.  Kamis/24/10/2018.

Petugas Pengamat Organisme Pengganggu Tanaman (POPT) BPP Takeran ibu Tatik di dampingi Danramil Takeran yang diwakili Bati Wanwil Serma Hartono dan Babinsa  Sertu Didik D, menjelaskan penyemprotan massal digelar  di  dusun Sumbermulyo  Desa Jomblang.

“Ini langkah antisipasi setelah muncul indikasi padi menguning karena hama walang sangit. Total lahan empat dusun yang diserang walang sangit mencapai 60 hektare, tapi baru 15 hektare yang sudah disemprot,” kata Tatik.

Menurut Tatik, pemberantasan walang sangit dilakukan menggunakan jamur patogen beauveria bassiana. Jamur tersebut dapat mengakibatkan penyakit pada serangga sehingga menjadi alternatif yang efektif untuk mengendalikan hama.  “Padi yang diserang rata-rata berusia 70 hari, tapi populasi walang sangit mulai terlihat saat padi masih berusia 60 hari," terangnya.

Dia menjelaskan, serangan walang sangit cukup merata di wilayah Takeran khususnya Desa Jomblang. Tingginya populasi walang sangit, menurut dia, karena fase mrekatak (bunga padi) tidak merata akibat waktu tanam tidak serempak, selain juga pengaruh musim.

Pemerintah daerah, lanjut dia, siap memberi stimulan jika terjadi serangan hama. Mulai bantuan alpostran untuk mengendalikan serangan tikus maupun beauveria bassiana untuk membasmi serangan walang sangit. “Kita beri bantuan obat gratis, kita standby kapan dibutuhkan selalu siap melayani petani. Stok masih aman sekitar 1.500 bungkus,” paparnya.(R.11)

Babinsa Desa Madigondo Takeran Melaksanakan Pengawasan Uji Kompetensi Perangkat Desa Madigondo

Magetan – Bertempat di Kantor Desa Madigondo Takeran Babinsa Desa Madigondo Sertu Budi Prabowo melaksanakan pengawasan uji kompetensi perangkat Desa Madigondo, Pelaksanaan ujian dipimpin oleh Kasi pemerintahan Bapak Agus SH. Rabu ( 24/10/2018 )

Sekretaris kecamatan Takeran selaku penyelenggara Dicong M. mengatakan tujuan dilaksanakan uji kompetensi tersebut adalah untuk menyesuaikan jabatan perangkat desa sesuai struktur organisasi yang baru dan merupakan syarat untuk diangkat kembali yang sudah habis periode jabatannya. Selain adanya syarat lain berupa surat keterangan sehat dari Dokter.”katanya”

Uji kompetensi ini diawali ujian tertulis kemudian dilanjutkan uji komputer, pelaksanaan dimulai pukul 08.30 WIB yang diikuti 13 orang perangkat desa Madigondo Takeran.

Hasil dari uji kompetensi ini diharapkan dapat membantu kepala desa dalam menempatkan jabatan bagi perangkat desa masing- masing, loyalitas dan disiplin dlm kerja. Dapat bekerja dengan maksimal untuk melayani masyarakat sesuai dengan bidangnya sebagai pemerintah Desa.

Usai ujian, semua perangkat desa Madigondo yang mengikuti ujian mengatakan dengan adanya uji kompetensi ini , saya sangat senang dan antusias karena materinya sangat tepat bagi perangkat desa. Semua itu demi penataan desa kedepan lebih baik sesuai dengan harapan kita selaku perangkat desa. (R.11)

Deteksi Dini Kangker Mulut Rahim, Babinsa Koramil 0804/11 Takeran Turut Sukseskan Kegiatan Papsmir Di Wilayah

Magetan - Babinsa Desa Driyorejo Sertu Wawan Hariyanto dan Babinsa Ds. Petungrejo Serda Jumadi menghadiri  acara Papsmir yang diadakan di Kantor UPTD KB Kec. Nguntoronadi Kab. Magetan pada Rabu, 24/10/2018.

Kegiatan Papsmir ini dikuti oleh 150 orang yang diselenggarakan  oleh ibu-ibu  PKK dan BKBD se kec. Nguntoronadi bekerjasama dengan UPTD KB Kec. Nguntoronadi  dengan menghadirkan Dokter dari RSU Magetan Dr. Ida Purnama Wati Spog. Kegiatan Papsmir ini bertujuan agar para Ibu-ibu terhindar dari penyakit kangker servik. ( Kangker Mulut Rahim).

Menurut Dr. Ida Purnama Wati Spog Kangker Mulut Rahim (Kangker Sevik) bahayanya sangat besar dan dapat menyebabkan kematian bagi penderita apabila tidak di ketahui sejak dini. Oleh karena itu pada hari ini diadakan pendiksian dan pencegahan agar ibu-ibu bisa terhindar dari penyakit kangker Servik.

Apabila diketahui ada yang terindikasi kangker servik maka akan dilaksanakan tindakan dini dan  mendapatkan pengobatan secara terus menerus sampai sembuh total. Kegiatan ini akan dilaksanakan 6 bulan sekali secara terus menerus dan berkesinambungan.  “ujar Koordinator  Bpk. Suyatno”